BTemplates.com

Konfigurasi Multi Area OSPF di Cisco Packet Tracer

Konfigurasi Multi Area OSPF di Cisco Packet Tracer

Assalamualaikum wr.wb ,

masih kembali lagi dengan saya salman :v kali ini saya akan membahas config multi area ospf di Cisco Packet Tracer , okee langsung saja simak dengan santai :v

Pengertian Ospf Multi Layer

Ketika luas OSPF area dibagi ke dalam area yang lebih kecil, ini disebut multiarea OSPF. Multiarea OSPF sangat berguna dalam memperluas pembangunan network untuk mengurangi overhead proses dan memori.
Sebagai contoh, setiap kali router menerima informasi baru tentang topologi, seperti penambahan, penghapusan, atau modifikasi link, router harus mengulang algoritma SPF, membuat SPF tree baru, dan update routing table. Algoritma SPF yaitu CPU-intensif dan waktu yang dibutuhkan untuk perhitungan tergantung pada ukuran area. Begitu banyak router dalam saatu area membuat LSDB lebih luas dan meningkatkan beban CPU. Namun, mengatur router kedalam area efektif partisi satu database berpotensi besar ke dalam database yang lebih kecil dan lebih mudah dikelola.

Multiarea OSPF membutuhkan hierarki desain network. Area utama disebut backbone area (area 0) dan semua area lain harus terhubung ke backbone area. Dengan hierarki routing, routing tetap terjadi antara area (interarea routing); sementara banyak dari operasi routing membosankan, seperti menghitung ulang database, disimpan dalam suatu area.

Nahh sudah paham kan sedikit konsep tentang Multi Area OSPF ? :v sekarang kita lanjut saja meng-konfigurasinya.

Konfigurasi OSPF Multi Layer

Untuk lebih memahami konsep daerah, dan kalau ingin tau cara konfigurasinya , silahkan simak penjelasan dibawah ini dengan santai .


Seperti yg kalian lihat bahwa diatas kita akan mengkonfigurasi OSPF Multi Layer. Bagaimana cara konfigurasinya ? simak command yg saya tulis dibawah ini .



Router 3 :        int f1/0
                        Address 192.168.1.0/24
                        Int f0/0
                        Address 10.10.10.0/24           
                        Int f0/1
                        Address 20.20.20.0/24
                        Interface loopback 1
                        Address 2.2.2.2 255.255.255.255 /32

Router 2 :        int f0/1
                       Address 192.168.2.0/24
                       Int f0/0
                       Address 10.10.10.0/24           
                       Interface loopback 1
                       Address 6.6.6.6 255.255.255.255 /32

Router 4 :        int f0/0
                       Address 192.168.3.0/24
                       Int f0/1
                       Address 20.20.20.0/24           
                       Interface loopback 1
                       Address 4.4.4.4 255.255.255.255 /32

kita config dari R3 terlebih dahulu :v 

R3 > en
R3 # conf t
R3 (config)# int f1/0
R3 (config-if)# ip add 192.168.1.1 255.255.255.0
R3 (config-if)# no shut down
R3 (config-if)# ex
R3 (config)# int f0/0
R3 (config-if)# ip add 10.10.10.1 255.255.255.0
R3 (config-if)# no shut down
R3 (config-if)# ex
R3 (config)# int f0/1
R3 (config-if)# ip add 20.20.20.1 255.255.255.0
R3 (config-if)# no shut down
R3 (config-if)# ex
R3 (config-if)#  int lo 1
R3 (config-if)#  2.2.2.2 255.255.255.255
R3 (config-if)# ex

R2 > en
R2 # conf t
R2 (config)# int f0/1
R2 (config-if)# ip add 20.20.20.2 255.255.255.0
R2 (config-if)# no shut down
R2 (config-if)# ex
R2 (config)# int f0/0
R2 (config-if)# ip add 10.10.10.2 255.255.255.0
R2 (config-if)# no shut down
R2 (config-if)# ex
R2 (config-if)#  int lo 1
R2 (config)# ip add 6.6.6.6 255.255.255.255
R2 (config-if)# ex

R4 > en
R4 # conf t
R4 (config)# int f0/1
R4 (config-if)# ip add 192.168.2.1 255.255.255.0
R4 (config-if)# no shut down
R4 (config-if)# ex
R4 (config)# int f0/0
R4 (config-if)# ip add 20.20.20.2 255.255.255.0
R4 (config-if)# no shut down
R4 (config-if)# ex

Kalau semua sudah diconfig , sekarang kita tinggal setting ospf –nya :v lihat command yg saya ketik dibawah ini .

R3 (config)# router ospf 1
R3 (config-router)# network 2.2.2.2 0.0.0.0 area 0
R3 (config-router)# network 192.168.1.0 0.0.0.255 area 0
R3 (config-router)# network 10.10.10.0 0.0.0.255 area 1
R3 (config-router)# network 20.20.20.0 0.0.0.255 area 2



R2 (config)# router ospf 1
R2 (config-router)# network 6.6.6.6 0.0.0.0 area 1
R2 (config-router)# network 192.168.2.0 0.0.0.255 area 1
R2 (config-router)# network 10.10.10.0 0.0.0.255 area 1

R4 (config)# router ospf 1
R4 (config-router)# network 4.4.4.4 0.0.0.0 area 2
R4 (config-router)# network 192.168.3.0 0.0.0.255 area 2
R4 (config-router)# network 20.20.20.0 0.0.0.255 area 2

Setelah semua sudah selesai , kita coba test antara “R2-R3-R4” apakah sudah reply apa belum?




Nahh bisa kita lihat dari router 2-3-4 masing masing bisa terkoneksi dengan test ping ip address dan ip loopback masing masing tersebut. bagaimana gampang bukan? :v okee kalau begitu sekian dulu dari saya salman ,

wassalamualaikum wr.wb





Konfigurasi Multi Area OSPF di Cisco Packet Tracer Konfigurasi Multi Area OSPF di Cisco Packet Tracer Reviewed by Mans Blog-01 on 12:33 AM Rating: 5

1 comment:

Mans Blog-01 said...

jgn lupa bagikan ya wkwk

technology

Powered by Blogger.